Perbedaan Can dan Could



Modal Auxiliaries umumnya yang kita pelajari di dalam tata bahasa Inggris adalah berupa can, could, may, might, will, would, shall, should, had better, ought to, must. Modal tersebut di atas, dipakai untuk menekankan bahwa seorang pembicara mempunyai sikap-sikap. Misal, Modal dapat dibuat menekankan seorang penutur merasakan sesuatu yang perlu, sesuatu yang sebaiknya, sesuatu yang diperbolehkan atau sesuatu yang mungkin, dan Modal juga bisa digunakan untuk menginformasikan kekuatan mengenai sikap-sikap tersebut.
Masing-masing modal yang tersebut di atas, adalah mempunyai arti lebih dari satu.

USE (PENGGUNAAN)
Di dalam penggunaan modal tersebut di atas, di dalam kalimat adalah ditempatkan sebelum kata kerjanya. Dan kata kerja yang diikuti modal itu, menerangkan atau menambah arti kata kerjanya.
Semua kata kerja yang diikuti dengan "modal", kata kerjanya harus berbentuk "Invinitive", meskipun kata kerjanya untuk orang ketiga tunggal. Agar lebih jelasnya, perhatikan pemakaian modal di dalam kalimat berikut :

1. Can :
A. Dapat dipakai untuk menyatakan kemampuan.

examples :
a. I can sing very well. (Saya dapat bernyanyi sangat baik).
b. She can help you everytime. (Dia dapat membantumu setiap saat).
c. He can drive a car. (Dia dapat mengendarai sebuah mobil).
d. They can play football very well. (Mereka dapat bermain sepak bola sangat bagus).

B. Dapat dipakai untuk menyatakan izin. 
Biasanya dilakukan ketika sedang bercakap-cakap.

examples :
a. You can leave this room if you like. (Anda boleh metzinggalkan ruangan ini jika Anda suka).
b. She can sit here if she likes. (Dia boleh duduk di sini jika dia perempuan suka).
c. Your father can take me at seven o'clock if he doesn't busy. (Ayahmu boleh menjemputku pada jam 7.00 jika dia lelaki tidak sibuk).
d. He can bring his cake if he has. (Dia boleh membawa kuenya jika dia meinpunyai).
e. My sister can borrow his book if she lends it. (Saudara perempuanku boleh meminjam bukunya jika dia perempuan meminjamnya).

2. Could :
A. Dipakai untuk menyatakan kemampuan yang dilakukan pada masa yang lampau. Karena Could adalah bentuk lampau (Past Form) dari Can.

examples :
a. I could sing well when I was young. (Saya dapat menyanyi bagus ketika saya muda).
b. My sister could run fast when she was young. (Saudara perempuanku dapat berlari kencang/cepat ketika dia muda).
c. Your brother could drive a car when he was child? (Saudara laki-lakimu/kakakmu dapat mengendarai sebuah mobil ketika dia kecil?).
d. He could speak English well when he was at Senior High School. (Dia dapat berbahasa Inggris lahcar ketika dia berada di SMA).
e. My mother could sew dresses when she was still virgin. (Ibuku dapat menjahit pakaian ketika dia masih gadis).

B. Dapat dipakai sebagai suatu izin karena dengan Could permintaan izin terasa lebih sopan (halus). Dan is juga mempunyai sebuah arti sekarang (a present meaning) dan sebuah arti mendatang (a future meaning), bukan sebuah arti lampau.
examples :
1. Could I borrow your car? (Dapatkah saya meminjam mobilmu?).
2. Could you lend me your money? (Dapatkah Anda meminjami saya uangmu?).
3. Could she borrow your pen? (Dapatkah dia meminjam penamu?).
4. Could they use your eraser? (Dapatkah mereka memakai penghapusmu?).
5. Could you help me? (Dapatkah Anda membantu saya?).

Catatan :
Bahwa Can adalah juga dapat dipakai untuk menyatakan suatu izin. Tapi Can kurang sopan atau tidak umum dipakai dalam meminta izin.
Contoh :

Can I use your pen? (kurang sopan/tidak resmi)
Could I use your pen? (lebih sopan/resmi)
Jadi dalam bahasa Inggris untuk menyatakan suatu izin Could adalah lebih sopan dari pada Can. Dan Could lebih resmi digunakan di dalam minta izin.
Advertisement

You might also like

0 Comments


EmoticonEmoticon